Pelestarian Dan Pembinaan Usaha Jasa Ojek Dokar dan Becak di Pasar Tradisional Malang

Ipteks bagi masyarakat (IbM) ini diperuntukkan bagi mitra usaha jasa ojek kusir dokar dan tukang becak yang mangkal di pasar tradisional Merjosari, Lowokwaru, Malang. Program IbM ini bertujuan untuk melestarikan budaya, menjaga kesatuan dan persatuan tukang ojek, mengurangi kemacetan tranportasi lokal dan meningkatkan kemampuan dan kelayakan kerja sekaligus kesejahteraan keluarga mitra. Target khusus yang ingin dicapai program IbM yaitu meringankan beban kerja mitra dan meningkatkan omzet permintaan jasa ojek dan tukang ojek dapat memberikan pelayanan jasa angkutan dengan baik sehingga pendapatan mitra meningkat. Untuk mencapai tujuan dan target program IbM ini, maka tim pengabdi menggunakan metode yang meliputi sosialisasi program, membentuk paguyuban tukang ojek, membantu modifikasi becak ayun menjadi becak-motor, servis gratis becak motor, perbaikan asesoris becak dan dokar, fermentasi dan formula pakan kuda energi tinggi, pembinaan dan pendampingan usaha.

Hasil program IbM ini menunjukkan bahwa semua kegiatan direspon dengan baik oleh mitra kusir dokar dan tukang becak terutama dalam menjaga kebersamaan dan eksistensi alat tranportasi tradisonal ini sebagai pelestarian budaya. Selanjutnya mitra dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dengan terus berkembang dan memperbaiki manajemen usaha jasa angkut ojek ini sehingga keberadaan usaha jasa tranportasi ojek tradisional ini tetap eksis yang tidak tergeser oleh angkutan kota modern (angkot) yang difasilitasi pemerintah kota Malang, Luaran program IbM ini adalah metode dan produk pakan fermentasi sebagai konsentrat pakan kuda berenergi tinggi dan artikel jurnal.

Kesimpulan dari hasil pelaksanaan program IbM ini adalah perbaikan performa bentor, dokar, tukang becak sehingga dapat meningkatkan pelanggan dan pendapatan sebagai modal untuk melestarikan usahanya